JAKARTA, LS – Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menyampaikan
apresiasi atas kerja keras Direktorat Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko
(DJPPR) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) pada Syukuran Hari Ulang Tahun
ke-17 DJPPR di Jakarta, pada Jumat (08/12/2023).
Menkeu menyebut tema SOLID (Sinergi, Objektif, Loyal, Integritas, Digital) yang diangkat pada acara itu telah sesuai dengan value Kemenkeu yang ditunjukan oleh DJPPR sebagai jati diri dan karakter istitusi dalam mengelola keuangan negara.
“Sebuah value yang spesifik yaitu SOLID singkatan dari Sinergi, Objektivitas, Loyalitas, Integritas, dan Digital capability. Bolehlah itu komplemen terhadap valuenya Kementerian Keuangan. Selamat kepada anda semuanya,” ungkap Menkeu.
DJPPR mempunyai tugas yang sangat penting dalam mengelola pembiayaan, hibah dan surat berharga negara. Untuk itu, Menkeu menaruh harapan yang sangat besar kepada DJPPR agar dapat terus meningkatkan kredibilitas dan integritas seluruh jajarannya dalam menghadapi tantangan global yang semakin dinamis yang membuat risiko terhadap keuangan negara semakin beragam.
“Environment berubah, konteks berubah, dinamika berubah - Makanya saya selalu bilang jangan pernah lelah mencintai republik ini. Kamu pasti capek, tapi karena kita melakukannya dengan passion, kita tahu kita melakukan ini adalah untuk Republik Indonesia, untuk rakyat kita,” tegasnya.
Menkeu juga menegaskan kepada seluruh jajaran DJPPR bahwa sebagai pengelola keuangan negara dari sisi pembiayaan dan risiko merupakan sebuah pilihan yang tidak mudah. Ia berharap DJPPR dapat terus memegang semangat kebaikan dan kompetensi dalam menjalankan tugasnya dengan baik.
“Saya orang yang bisa dipercaya, integrity dan kompeten. Negara dan rakyat Indonesia mengharapkan dan menaruh harapannya di dalam pundak saya. Saya jalani dan saya ikhlas. Itu yang saya inginkan dari DJPPR,” tutup Menkeu.
Menkeu menyebut tema SOLID (Sinergi, Objektif, Loyal, Integritas, Digital) yang diangkat pada acara itu telah sesuai dengan value Kemenkeu yang ditunjukan oleh DJPPR sebagai jati diri dan karakter istitusi dalam mengelola keuangan negara.
“Sebuah value yang spesifik yaitu SOLID singkatan dari Sinergi, Objektivitas, Loyalitas, Integritas, dan Digital capability. Bolehlah itu komplemen terhadap valuenya Kementerian Keuangan. Selamat kepada anda semuanya,” ungkap Menkeu.
DJPPR mempunyai tugas yang sangat penting dalam mengelola pembiayaan, hibah dan surat berharga negara. Untuk itu, Menkeu menaruh harapan yang sangat besar kepada DJPPR agar dapat terus meningkatkan kredibilitas dan integritas seluruh jajarannya dalam menghadapi tantangan global yang semakin dinamis yang membuat risiko terhadap keuangan negara semakin beragam.
“Environment berubah, konteks berubah, dinamika berubah - Makanya saya selalu bilang jangan pernah lelah mencintai republik ini. Kamu pasti capek, tapi karena kita melakukannya dengan passion, kita tahu kita melakukan ini adalah untuk Republik Indonesia, untuk rakyat kita,” tegasnya.
Menkeu juga menegaskan kepada seluruh jajaran DJPPR bahwa sebagai pengelola keuangan negara dari sisi pembiayaan dan risiko merupakan sebuah pilihan yang tidak mudah. Ia berharap DJPPR dapat terus memegang semangat kebaikan dan kompetensi dalam menjalankan tugasnya dengan baik.
“Saya orang yang bisa dipercaya, integrity dan kompeten. Negara dan rakyat Indonesia mengharapkan dan menaruh harapannya di dalam pundak saya. Saya jalani dan saya ikhlas. Itu yang saya inginkan dari DJPPR,” tutup Menkeu.
(Feb/Fir/Iksn) LS
Tidak ada komentar:
Posting Komentar