SANGGAU, LS - Sering memberikan
pengobatan gratis kepada masyarakat perbatasan, Satgas Pamtas RI - Malaysia
Yonif 645/Gardatama Yudha menerima satu pucuk senjata api rakitan dari warga
Desa Pemodis, Kecamatan Beduai, Sanggau. Satu pucuk Senpi rakitan ini jenis
Lantak ini diserahkan oleh saudara LI pada Sabtu (17/9) kemarin dirumahnya, Minggu
(18/9/22).
Senpi rakitan tersebut diserahkan LI secara sukarela kepada Serda Sandi Firman
beserta Prada M.Fariz Nur Rahim anggota Pos Koki Balai Karangan. Selain karena
saudaranya sering diobati dan dibantu saat ada kesulitan oleh Satgas, alasan
warga Pemodis menyerahkan senpi miliknya ini, karena menyadari bahwa hal
tersebut melanggar hukum.
Dansatgas Pamtas Yonif 645/Gty, Letkol Inf Hudallah, di Pos Kotis Gabma
Entikong mengatakan bahwa, tugas pokok Satgas Pamtas adalah menjaga kedaulatan
NKRI, menjaga Pilar Batas Negara dan mencegah masuknya barang-barang Ilegal.
"Tidak hanya itu, kami juga melakukan kegiatan Pembinaan Teritorial
(Binter) terhadap warga masyarakat perbatasan RI-Mly sektor Barat Kalimantan
Barat", ujarnya (19/09/2022).
Selanjutnya mengatakan, penyerahan secara sukarela 1 pucuk Senpi rakitan jenis
Lantak ini, sebagai bukti keberhasilan dari program Binter yang dilakukan
kepada masyarakat perbatasan. Melalui metode Binter anjangsana dan pengobatan
gratis kepada masyarakat menjadi dekat dengan TNI.
"Karena kedekatan inilah akhirnya timbul hubungan emosional antara Satgas Pamtas dengan mereka, sehingga masyarakat sampai dengan sukarela menyerahkan Senpi rakitan yang selama ini mereka kuasai tanpa ijin", tutupnya mengakhiri.
(Idam)LS
Tidak ada komentar:
Posting Komentar